Rabu, 30 Januari 2013

Hikmah Dibalik Istinjak ( Bersuci )

Hikmah Dibalik Istinjak ( Bersuci )


Secara medis menurut kedokteran sistem pencernaan dalam tubuh manusia sangat rumit,kompleks,dan mengagumkan . Makanan yang masuk kedalam perut mengalami proses yang lama baru ahirnya keluar dalam bentuk kotoran yang menjijikan .Alat pencernaan manusia ibarat laboratorium kimia yang mempunyai kemampuan hebat.Ia memperoses setiap makanan yang masuk kedalam perut secra telaten dengan bantuan getah lambung dan zat asam. Zat asam yang dikeluarkan oleh kelenjar-kelenjar sudah memiliki ukuran yang pas .Jika volume zat asam yang dikeluarkan oleh kelenjar itu kurang sedikit dari ukurannya ,maka makanan itu tidak bisa hancur.demikian juga jika yang dikeluarkan terlalu banyak,maka kesehatan tubuh manusia akan terganggu .


Setelah tubuh menyerap unsur yang bermanfaat dari apa saja yang kita makan dan minum ,maka ampasnya didorong untuk dikeluarkan dalam bentuk air dan kotoran .Jika ini tidak dikeluarkan,akan membahayakan tubuh kita .Sebab air kencing dan kotoran tadi mengandung banya bakteri dan kuman.



Maha Suci Allah telah merancang tubuh manusia dengan memiliki sistem pemberesihan kotoran dari dalam secara otomatis .Ini membuktikan kebersihan sudah merupakan fitrah manusia .yang patut kita jaga dan syukuri .

Di dalam air kencing dan kotoran terdptbakteri dan cacing.oleh sebab itulah Islam mewajibkan istinja . Istinja dilakukan dengan membersihkan sisa air kencing dan kotoran(yang keluar dari anus ) yang masih melekat setelah melakukan aktivitas buang air dengan menggunakan metode diatas tadi yaitu dengan menggunakan air atau batu .

Kondisi kemaluan dan anus yang lembab , sangat ideal bagi kuman untuk hidup dan berkembang biak.Denagan membersihkan kemaluan,seseorang akan terhindar dari radang saluran kencing dan berbagai macam penyakit kulit yang disebabkan menumpuknya mikroba dan kuman .

Ajaran Nabi kita Muhammd Sollallohu alahi wasallam yang patut dikagumi adalah seorang Muslim dilarang untuk beristinja dengna tangan kanan , harus dengan tangan kiri , sehingga tangan kanan yang bertugas untuk menyentuh makanan selalu dalam keadaan bersih . Sebab bila beristinja dengan tangan kiri dikawatirkan telur-telur cacing yang terdapat dalam feses masih melekat dalam lipatan kulit dan bawah kuku tangan kiri ,sekalipun telah dibasuh dengan air. 


♡ SEMOGA BERMANFAAT ♡

Tiada ulasan:

Catat Ulasan